Membangun Sinergi Gerakan Dakwah
Oleh : Ustadz Ismail Yusanto
(Jubir Hizbut Tahrir Indonesia)
Ibarat membangun rumah yang pasti memerlukan sejumlah tenaga manusia, membangun “rumah umat” yang jauh lebih besar tentu diperlukan lebih banyak lagi tenaga manusia
Bahkan bukan sekadar manusia, tapi manusia yang telah tersadarkan dan tercerahkan oleh pancaran sinar tauhid dan tergerakkan oleh semangat dakwah
Di tengah umat kini bekerja beragam kelompok Islam. Bukan hanya satu kelompok. Menghilangkan keragaman kelompok itu tidaklah mungkin, sama tidak mungkinnya untuk menyatukannya
Maka, kata “sinergi” menegaskan pengakuan akan eksistensi masing-masing kelompok sekaligus tuntutan pada kelompok-kelompok itu untuk melakukan langkah yang menguatkan, bukan melemahkan dakwah secara keseluruhan
Untuk tercapainya sinergi antar berbagai kelompok dakwah, diperlukan upaya yang harus secara konsisten dilakukan terus menerus
Pertama, dengan semangat keikhlasan dalam dakwah, diantara pimpinan gerakan Islam terutama harus mengembangan semangat persaudaraan dan komunikasi yang baik
Jangan ragu untuk bertegur sapa bila ada masalah antar keduanya. Bila diantara pimpinan sudah terjalin hubungan yang bagus biasanya di bawah sana juga akan bagus, Begitu sebaliknya
Kedua, harus dikembangkan kepada para kadernya masing-masing pemahaman tentang mengapa terjadi perbedaan dan bagaimana menyikapi perbedaan-perbedaan itu. Bukan berarti mengajak kompromi pada yang batil, tapi semangat amar ma’ruf nahi mungkar harus dilakukan dengan tetap menjaga akhlaqul karimah
Ketiga, harus dikembangkan sikap bahwa kemenangan satu gerakan sesungguhnya adalah kemenangan gerakan Islam secara keseluruhan. Sehingga sikap iri, dengki, arogan, gemar melontar fitnah dan sifat buruk lainnya bisa ditekan karena semua sesungguhnya adalah kawan. Sama sekali tidak layak sifat-sifat buruk seperti itu berkembang di kalangan aktivis dakwah
Keempat, masing-masing harus mewaspadai kemungkinan adanya anasir yang memang bermaksud mengaduk-aduk gerakan Islam dan membenturkan satu sama lain karena musuh-musuh Islam memang selalu mencari jalan untuk merusak kekuatan dakwah
Harus diingat, berdakwah itu Wajib, menjaga persatuan juga wajib.
Wallahualam bissawab.
Post a Comment