Google Luncurkan Bard untuk Remaja: Kolaborasi dengan AI Generatif
Indonesia Neo - TEKNO - Sebagaimana dikutip dari The Verge (16/11/2023), Google berencana untuk memperkenalkan Bard, eksperimen AI mereka, kepada remaja, namun dengan beberapa batasan.
Bard adalah alat yang memungkinkan Anda berkolaborasi dengan AI generatif dan telah diluncurkan kurang dari dua bulan yang lalu.
Sejak peluncuran Bard, Google telah menerima banyak umpan balik dan telah beradaptasi dengan cepat untuk meningkatkan pengalaman pengguna.
Bard baru-baru ini dipindahkan ke PaLM 2, model bahasa besar yang lebih mampu, yang telah memungkinkan banyak peningkatan terbaru, termasuk keterampilan matematika dan penalaran tingkat lanjut serta kemampuan pemrograman.
Dalam beberapa minggu terakhir, pemrograman telah menjadi salah satu hal paling populer yang dilakukan orang dengan Bard.
Google sekarang memperkenalkan cara-cara baru untuk berkolaborasi dengan Bard dan berbagi sedikit lebih banyak tentang visi mereka untuk apa yang akan datang.
Mereka membuka akses ke Bard di lebih dari 180 negara dan wilayah, dengan lebih banyak yang akan datang.
Bard kini tersedia dalam bahasa Jepang dan Korea, dan mereka berencana untuk mendukung 40 bahasa dalam waktu dekat.
Selain itu, Bard akan menjadi lebih visual baik dalam responsnya maupun dalam petunjuk Anda.
Anda akan dapat meminta hal-hal seperti, "Apa saja pemandangan yang harus dilihat di New Orleans?" - dan selain teks, Anda akan mendapatkan respons yang membantu bersama dengan visual yang kaya untuk memberi Anda pemahaman yang jauh lebih baik tentang apa yang Anda jelajahi.
Anda juga akan dapat menyertakan gambar - bersama dengan teks - dalam petunjuk Anda sendiri, memungkinkan Anda untuk meningkatkan imajinasi dan kreativitas Anda dengan cara-cara baru.[]
Post a Comment